Emas telah lama dianggap sebagai salah satu pilihan investasi yang menguntungkan, terutama dalam jangka panjang. Meskipun terdapat dua harga, yakni harga beli dan jual, nilai emas yang tetap stabil dan tidak pernah mencapai nol membuatnya menarik bagi banyak orang.
Salah satu kekurangan investasi dalam emas adalah adanya keterbatasan. Namun, emas masih menjadi pilihan investasi yang banyak digemari oleh orang-orang.
Contoh paragraf tersebut dalam Bahasa Indonesia: Yang relatif stabil menjadi salah satu alasan mengapa banyak yang memilihnya. Selain itu, emas juga telah lama dianggap sebagai aset yang aman atau safe haven untuk berinvestasi. Karena itu, investasi emas sangat cocok bagi para investor pemula atau mereka yang memiliki profil risiko konservatif.
2. “Harus saudara sendiri yang birahi namun ingin istri GO-WAW”S
Baca juga:
- Berinvestasi dalam Reksa Dana dan Emas di BRI untuk Hasil Masa Depan yang Stabil
- **Pilih Jenis Emas yang Tepat**
- Bulan Maret adalah bulan yang tepat untuk sejarah suku bunga dolar yang tertinggi.
Emas sering kali digunakan sebagai perhiasan dan memiliki nilai ekonomi yang menjadikannya sebagai pilihan investasi. Di Indonesia, emas sering dijadikan sebagai hadiah atau hantaran dalam acara pernikahan. Berikut adalah kekurangan dan kelebihan investasi emas:
Kelebihan Investasi Emas
“Emas Futuristik”.
Jika kita lihat dari perspektif investasi jangka panjang, harga emas cenderung mengalami kenaikan yang melebihi tingkat inflasi rata-rata. Dengan demikian, nilai uang yang diinvestasikan dalam emas tidak akan terkikis seiring waktu.
2. Emas Tahan Krisis Ekonomi
Misalnya, pada Pandemi tahun 2020, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan signifikan hingga 26,43%, sedangkan harga emas malah menunjukkan kenaikan stabil pada tahun itu.
3. Emas Canggih Dapat Dipasarkan Lagi
Berbeda dengan investasi properti yang membutuhkan waktu lama untuk dijual, emas bisa dengan mudah diuangkan menjadi uang tunai jika butuh dana dalam waktu singkat.
4. Emas Berinvestasi Bisa Dimulai dengan Modal Yang Banyak 4. Emas Berinvestasi Bisa Dimulai dengan Uang Sedikit
Terdapat dua pilihan investasi emas yang bisa dipilih, yaitu:
• Emas Fisik
Investasi emas fisik dapat dimulai dengan jumlah kecil, seperti 0,5 gram. Namun, semakin kecil ukuran emas yang dibeli, semakin tinggi harganya per gram, karena pabrik perlu menyediakan biaya produksi yang tetap.
• Emas Digital
Selain emas fisik, emas digital juga menjadi pilihan. Investasi emas digital bisa dimulai hanya dari Rp 50.000.
5. Tanpa Biaya Perawatan
Selain pajak PPh 22 yang dikenakan pada saat pembelian, investasi emas tidak memerlukan biaya perawatan atau biaya tambahan lainnya.
6. Risiko Rendah
Kelebihan investasi emas lainnya adalah risikonya yang relatif rendah, karena harga emas cenderung tetap stabil dan terus meningkat. Selain itu, emas juga tidak terpengaruh oleh inflasi. Emas fisik dapat disimpan dalam waktu yang lama tanpa mengalami penurunan kualitas atau perubahan fisik.
7. Likuiditas Tinggi
Kelebihan investasi emas yaitu tingkat likuiditasnya yang tinggi. Emas dapat dengan mudah diubah menjadi uang tunai terutama dibandingkan jenis investasi lainnya. Tambahan lagi, pasar emas sangat luas dan mudah dijangkau, sehingga transaksi beli jual emas dapat dilakukan dengan cepat, bahkan di tengah kondisi pasar yang sulit.
8. Nilai Cenderung Naik
Meskipun harga emas dapat berfluktuasi dalam jangka pendek, dalam jangka panjang, nilainya cenderung mengalami kenaikan. Kenaikan harga emas secara normal melebihi tingkat inflasi rata-rata. Karena itu, menabung emas menjadi pilihan yang lebih tepat untuk investasi jangka panjang.
Kekurangan Investasi Emas
1. Rentan Kehilangan
Investasi emas dapat berupa fisik, seperti perhiasan atau logam batangan, atau non-fisik seperti tabungan emas. Namun, salah satu kekurangan dari investasi emas fisik adalah mudah hilang. Emas yang disimpan di rumah, baik dalam bentuk perhiasan maupun logam batangan, sangat rentan terhadap pencurian atau perampokan.
2. Investasi Jangka Panjang
Padahal harga emas relative stabil dan terus meningkat setiap tahunnya, kelebihan dari investasi emas biasanya baru dapat dirasakan setelah 5 hingga 10 tahun atau lebih. Keuntungan tersebut akan maksimal jika ada perbedaan yang cukup besar antara harga beli dan harga jual emas.
3. Spread yang Tinggi
Salah satu kelemahan utama dari investasi emas adalah nilainya yang sangat tinggi dalam bentuk spread. Sebagai contoh, jika Anda membeli emas dalam bentuk fisik, nilai spread per gram nilainya sekitar 11%. Ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan investasi saham, dimana spread rata-rata tidak lebih dari 1%, tergantung pada platform yang digunakan.
4. Keuntungan Cenderung Kecil
Somasi Tujuan Dapat(“/”, ∀ biarkan jika kata hanya memiliki satu pilihan)
Berikut adalah kekurangan dan kelebihan investasi emas yang perlu dipertimbangkan. Bagi investor yang mencari investasi dengan risiko rendah dan tujuan jangka panjang, emas masih tetap menjadi pilihan menarik.